Musik Modern sebenarnya membantu musik yang
dimainkan agar menjadi enak didengar di telinga. Cuma mahalnya alat musik
modern menjadi masalah yang dihadapi pemusik keroncong. Tapi itu tak terlalu
demikian. Karena ada produser rekaman yang siap datang kepada pemusik keroncong
untuk membantu proses album rekaman mereka. Termasuk musik Keroncong. Musik
keroncong bagi kawula muda itu membosankan dan mudah tertidur. Padahal kalau
dikaji dan juga dihayati lagunya dengan baik. Maka akan teringat lagu yang
sangat klasik. Malah memilih musik yang sudah mereka kuasai ini. Rasanya itu
tidak salah. Kalau ada segelintir orang yang bisa atau dapat menyanyikan lagu keroncong.
Berarti tandanya cinta musik asli Indonesia. Hanya sedikit kawula muda menyukai
musik keroncong di Indonesia dengan alasan sederhana. Enak untuk didengarkan.
Lagu favorit orang tua. Bosan dengan musik yang sekarang trend. Nuansa baru.
Sangat dalam arti dan makna dalam kehidupan sehari-hari. Bisa dikombinasi
dengan musik yang sangat memasyarakat. Bisa untuk inspirasi dan lain-lain. Yang
lebih membanggakan lagi adalah musik keroncong disukai di berbagai belahan
dunia. Bahkan di Jepang suka lagu Bengawan Solo. Dan lagu tersebut dirubah
dalam berbagai bahasa. Sehingga musik Keroncong dapat dikenal baik di Indonesia
maupun di luar negeri.
Sabtu, 12 Mei 2012
Musik Keroncong Indonesia. Riwayatmu Kini
“Bengawan Solo. Riwayatmu
Kini…..” penggalan lagu mengingatkan kita akan lagu Gesang. Sang penyanyi dan
pencipta lagu sekaligus pencetus ide musik Keroncong di Indonesia. Musik
Keroncong Indonesia dikenal masyarakat Indonesia sejak bertahun-tahun lalu.
meski dengan alat musik yang sangat sederhana. Tapi tetap asyik didengarkan. Tapi
sekarang. Musik Keroncong seakan-akan tergilas oleh musik Modern.
Nasib musik
Keroncong hanya ada di tangan penyanyi dan band Indonesia. Apakah akan terjadi
kemunduran atau kemajuan. Ariyanda tidak tahu pasti. Yang penting musik asli
dari Indonesia. Kalau tak ingin musik Keroncong tergilas oleh zaman yang trend
kini. Darilah itu cintai dan juga sayangi musik Keroncong. Dan jangan lupa.
Kalau musik Keroncong bisa ditambahkan musik lain sehingga pendengar dapat
merasakan nuansa yang berbeda. Dan tidak bosan dengan satu jenis musik saja.
Ariyanda mengharapkan semoga musik Keroncong Indonesia maju dan berjaya meski
zaman tak seindah masa lalunya. Semoga terwujud kelak.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar